Rabu, 14 Juli 2010

Al Baqoroh ayat 70

AYAT 70: Qoolud'u lanaa robbaka yubayyin lanaa maa hiya, innal baqoro ta-syaabaha 'alaina, wa innaa in syaa-alloohu la muhtaduuna
  • Qoola = he said/dia telah berkata → qooluu = they said/mereka telah berkata
  • Da'aa = he invoked/dia telah menyeru/dia telah berdoa → ud'u = you invoke!/kamu serulah/kamu berdoalah
  • La = for/bagi
  • Naa = us/kami
  • Robbun = Lord → manshub jadi robban, berarti posisinya adalah maf'ul (objek) dari ud'u
  • Ka = you/kamu → robban hilang tanwin jadi robba, berarti ka adalah mudlof ilaih (pemilik) dari robba
  • Bayanu = he separated/dia telah membedakan → bayyanu (wazan 2: causative): he made clear/dia telah membuat jadi jelas → yubayyinu = he makes clear/dia membuat jadi jelas → karena klausa ini adalah jussive, maka yubayyinu berubah menjadi yubayyin
  • Maa = what/apa yang (ism maushul=relative pronoun)
  • Hiya = she/dia → jenis kelamin perempuan, yaitu mengacu pada baqorotun yang berjenis kelamin perempuan.
  • Inna = verily/sesungguhnya → berarti al-baqoro adalah ism inna, tasyaabaha 'alaina adalah khobar inna
  • Baqorotun = a cow/seekor sapi betina → baqorun = a cow/seekor sapi betina (kata benda ini berjenis kelamin lelaki, meskipun sapinya betina) → al-baqoru = THE cow (bentuk definitnya) → karena posisinya sebagai ism inna, maka harus manshub jadi al-baqoro
  • Syabaha = he was alike/dia telah mirip → syaabaha (wazan 6: saling) = he looked like each other/dia telah saling menyerupai → tasyaabaha = he looks like each other/dia saling menyerupai
  • 'Alaa = upon/atas
  • Naa = us/kami → 'alaa+naa = 'alaina
  • Wa = dan
  • Innaa = verily we/sesungguhnya kami → berarti "kami" adalah ism inna, la muhtaduuna adalah khobar inna
  • In = if/jika (ism syaroth = kata syarat)
  • Syaa-a = he willed/menghendaki → sehingga Allah marfu' jadi alloohu, karena sebagai fa'il (subjek) dari syaa-a
  • La = surely/pastilah (partikel empati)
  • Hadaa = he guided/dia telah menunjukkan → ihtadaa (wazan 8: refleksif/pasif) = he was guided/dia telah ditunjukkan → muhtadun = one who is guided/orang yang diberi petunjuk (ism fa'il = yang me-) → al-muhtaduuna = those who are guided (bentuk jamaknya)
Qoolud'u lanaa robbaka yubayyin lanaa maa hiya, innal baqoro ta-syaabaha 'alaina, wa innaa in syaa-alloohu la muhtaduuna

Inggris: They said, "You invoke your Lord for us (that) He made clear for us what is her (the cow)! Verily the cow looked alike upon us, and verily we, if Allah wills, surely be those who are guided."
Indonesia: Mereka telah berkata "Kamu berdoalah kepada Robbmu untuk kami (agar) Dia menjelaskan untuk kami (seperti) apa dia (sapi itu)! Sesungguhnya sapi betina tersebut telah nampak serupa atas kami, dan sesungguhnya kami, jika Allah menghendaki, pastilah menjadi orang-orang yang ditunjukkan (ke jalan yang benar)."

Innal baqoro ta-syaabaha 'alaina

Tafsir Ibn Katsir: karena sapi betina ada banyak, maka deskripsikan sapi ini lebih jauh lagi.

Wa innaa insyaa-alloohu

Tafsir Ibn Katsir: yaitu, jika Allah mendeskripsikan lebih jauh kepada kami.

Tidak ada komentar: